Semua Macam Jenis Burung Cucak Ijo Lengkap dengan Gambar

Cucak ijo merupakan burung pengicau yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Unggas pengicau yang tergolong burung papan atas ini memang mempunyai segala keunggulan yang sangat jempolan. Selain mempunyai ciri perawakan berwarna hijau indah, burung yang bernama latin Chloropsis sonnerati ini juga terkenal lantaran memiliki kicauan gacor yang cukup khas. Kepopulerannya bisa dilihat dari sekian banyaknya kejuaraan dan kontes latber yang kerap diadakan di berbagai daearah kota. Di Tanah Air sendiri burung cica daun ini terdapat dalam berbagai jenis yang tersebar luas di beberapa pulau, mulai dari pulau dewa, borneo dan pulau emas. Dan sedikitnya ada 4 jenis cucak ijo yang terkenal, diantaranya adalah cucak ijo jawa timur (banyuwangi), mini, kalimantan dan sumatra.

Semua jenis cucak ijo ini seluruhnya hampir tidak ada bedanya. Dalam artian, semua juga masuk dalam daftar burung yang paling dicari oleh setiap kicau mania. Alasannya pun bermacam-macam, mulai untuk digunakan sebagai burung master, lomba sampai hanya sekedar dijadikan hewan peliharaan untuk menemani waktu santai di rumah. Memang hal ini sangat wajar adanya, karena semua burung dari keluarga Chloropseidae tersebut dikenal sebagai burung istimewa, dan dikatakan cukup gampang perawatanya. Mengapa demikian? karena jika dibandingkan dengan burung sekelasnya seperti murai batu, anis merah, cucak rowo burung hijau ini bisa dibilang sedikit lebih tangguh dan tak gampang terkena penyakit.

Terlepas dari itu semua, cucak ijo juga disukai lantaran ia cukup populer sebagai hewan yang cukup mudah dijinakkan meskipun itu untuk burung hasil tangkapan dari hutan sekalipun. Selain itu, cucak ijo juga mudah dilatih sebagai burung master maupun perlombaan yang mempunyai suara gacor juara. Akan tetapi hal tersebut cukup wajar, karena pada dasarnya cucak ijo memang merupakan burung bermental bagus yang selalu ngotot (ngentrok) saat mendengar dan meladeni suara kicau yang dikelurkan oleh burung lain pada saat di alam liar. Jadi, tidak begitu sulit melatihnya, karena sifat alami pada saat di habitat aslinya memang demikian. Makanan kesukaan saat di alam liar sendiri meliputi kroto, jangkrik, ulat, dan buah-buahan. Berikut diskripsi singkat mengenai macam jenis cucak ijo di Indonesia lengkap beserta gambar.

1. Cucak Ijo Banyuwangi

Untuk bisa membedakan Cucak Ijo Banyuwangi Jawa Timur dengan jenis cucak hijau lain yang ada di Tanah Air sendiri meliputi postur tubuh panjang agak melengkung, jambul berdiri ketika ngentrok, warna hijaunya cenderung tajam dan ekornya lebih panjang. Menurut kabar yang berkembang, konon burung cucak asal banyuwangi ini juga terdapat dalam berbagai jenis yang tersebar di alas purwo, songgon, pesanggaran dan kawasan kaki gunung ijen. Semua jenis burung yang ada di berbagai hutan tersebut mempunyai ciri perwakan dan kicauan yang berbeda-beda. Namun berdasarkan pendapat berbagai pihak, hanya cucak ijo banyuwangi inilah yang lebih menarik di mata pecinta kicau mania.

2. Cucak Ijo Mini

Cucak Ijo Mini merupakan burung dari genus Chloropsis yang memiliki ukuran tubuh paling kecil dan warna bulu pada tubuhnya cenderung lebih matang. Selain itu, perbedaan mencolok juga bisa dilihat pada bagian atas kepalanya yakni hanya bewarna hijau tua. Selebihnya, burung mungil ini juga mempunyai keindahan dari segala sisi seperti jenis cucak ijo lain. Ia juga kerap menjadi perburuan para penghobi atau pecinta cucak hijau untuk dijadikan burung master. Tentunya hal ini juga bisa dilihat dari sudah cukup banyaknya berbagai event kejuaraan dan kegiatan latber yang dibuka untuk jenis burung ini di berbagai daerah.

3. Cucak Ijo Kalimantan

Sekilas burung cucak ijo kalimantan ini memang sulit dibedakan dengan cucak hijau asal jawa timur. Namun tetap ada beberapa bagian yang bisa dimengerti untuk mengenali burung hijau asal pulau borneo ini. Jika dilihat secara seksama, warna tubuhnya cenderung bewarna hijau muda dan agak kekuningan. Selain itu, saat menginjak usia dewasa ukuran tubuhnya relatif lebih kecil serta ekornya lebih pendek dan kaku. Meskipun suara gacor maupun ngeroll yang dimilikinya dianggap tidak lebih baik, namun burung ini mempunyai mental petarung yang tak ragu meladeni suara kicau yang dikeluarkan jenis burung lain saat di alam liar.

4. Cucak Ijo Sumatra

Untuk jenis cucak ijo ini juga sangat mudah dikenali. Cucak ijo sumatra mempunyai ciri khusus yang terletak pada bagian dahinya yang bewarna kuning keemasan. Tidak hanya itu, ia juga mudah diingat dengan corak warna biru yang terletak di kedua pipinya. Letak perbedaanya juga bisa dilihat dari ukuran tubuh yang dimiliki. Bila dibandingan sejenisnya yang ada di pulau jawa dan kalimantan, tubuhnya lebih pendek dan tambun. Meskipun terkesan mempunyai letak perbedaan dari segi fisik namun soal kemampuan berkicau ia tidak bisa dipandang sebelah mata, karena ia juga mempunyai karakter suara gacor yang cukup khas dan merdu. Selain itu harganya yang ada di pasaran sendiri juga relatif lebih terjangkau.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url