Cara Membedakan Ciri-ciri Burung Tledekan Jantan dan Betina

Burung ini mempunyai ciri fisik dengan panjang tubuh sekitar 8 hingga 20 cm. Sedangkan untuk warna bulunya terbilang sangat beragam misalakan biru, oranye, putih, coklat dan sebagainya. Sebagian orang menyebut unggas ini dengan nama Sulingan, mungkin karena kicaunya yang lembut menyerupai suara lantunan seruling. Persebaran burung sulingan ini terdapat Negeri Nepal, India, Myanmar, Bhutan, Kamboja, Thailand, China barat daya, China tenggara, Semenanjung Malaya, Sumatra dan Jawa. Unggas dengan ciri-ciri bodi kecil dan bernama lain sikatan ini gemar bertempat tinggal di daerah lembab, misalnya pada hutan tropis dan sub-tropis yang dekat dengan aliran air sungai.

Burung sulingan tergolong pada himpunan unggas yang tidak bermigrasi, namun pada musim tertentu satwa ini akan melakukan perpindahan habitat antara dataran tinggi dan dataran rendah. Di musim kawin pasangan unggas ini akan berkembang biak pada suatu wilayah tertentu yang sesuai dengan reproduksinya. Meski terbilang sebagai burung yang aktif, akan tetapi pengicau ini juga sering berdiam diri atau bertengger di atas pepohonan dalam kurun waktu yang lama. Tledekan termasuk burung petarung, sama seperti ciblek dan bukan tipe koloni layaknya pleci. Untuk makanan burung ini berupa serangga misalkan kupu-kupu kecil, buah-buahan hutan seperti cherry, ulat bambu atau juga ulat pohon dan lain sebagainya.

Burung tledekan memiliki kemampuan gacor yang tak kalah merdu dengan burung-burung lain yang se-ukuran dengannya misalkan pleci, ciblek dan cipoh atau sirtu. Salah satu ciri khas dari burung ini adalah suara gacornya yang sering disebut dengan istilah nyeklek. Meskipun suara kicauan dari satwa ini begitu merdu, namun burung ini hanya bisa gacor dengan volume yang pelan, tidak selantang pleci dan sirtu. Mental dari burung ini pun sudah banyak diakui oleh kicau mania, terutama saat beradu gacoran di arena gantangan. Unggas gacoran ini memiliki kemampuan kicau yang berbeda antara masing-masing jenis kelaminnya. Pada umumnya suara gacor yang mampu terlantun secara maksimal adalah dari tledekan jantan dari pada sang betina.

Apabila anda memang berkeinginan menangkar burung ini, maka sangat di anjurkan untuk memilih pengicau yang berkelamin jantan. Sebelum beranjak membeli unggas gacoran ini, saya sarankan untuk mengetahui cara perbandingan jenis terhadap kelaminnya terlebih dahulu. Hal tersebut bertujuan supaya nantinya anda tidak salah pilih saat transaksi jual-beli terlanjur dilakukan. Akan tetapi jika anda belum tahu metode yang bisa dilakukan untuk membandingkan jenis kelamin burung tersebut, ada baiknya bila anda berkenan menyimak beberapa ringkasan ciri burung sikatan / tledekan jantan dan betina yang berhasil saya rangkum dari berbagai sumber. Berikut ini sajian yang bisa anda jadikan referensi sekaligus patokan dalam membedakan antara kelamin jantan dan betina burung tledekan lengkap setiap jenisnya.

Ciri-ciri Tledekan Gunung Cacing Jantan

  • Bentuk tubuh lebih ramping dan panjang.
  • Kepala cenderung lebih kecil.
  • Bulu bagian atas mulai kepala, sayap hingga ekor berwarna biru.
  • Paruh relatif panjang dan lancip.
  • Bulu dagu hingga dada berwarna oranye pekat.
  • Perut berwarna putih bersih.

Ciri-ciri Tledekan Gunung Cacing Betina

  • Tubuh berbentuk pendek membundar.
  • Kepala relatif besar dibanding lawan jenisnya.
  • Bulu bagian atas mulai kepala, sayap sampai ekor berwarna coklat gelap.
  • Paruh cenderung pendek dan terlihat tumpul.
  • Bulu dada sampai dagu berwarna oranye kusam.
  • Perut berwarna putih kecoklatan atau kusam.

Ciri-ciri Sikatan Bakau atau Tledekan Bakau Jantan

  • Warna bulu biru pada bagian kepala hingga punggung terlihat mengkilap
  • Bulu sekitar paruh berwarna hitam.
  • Sayap hitam lebih berkilau dan pekat.
  • Bulu oranye di bagian dada terlihat lebih terang.

Ciri-ciri Sikatan Bakau atau Tledekan Bakau Betina

  • Bulu yang berwarna biru punggung sampai kepala cenderung kusam.
  • Terdapat bulu putih di sekitar paruhnya.
  • Warna hitam pada sayap terlihat lebih kusam.
  • Di bagian dada terdapat bulu oranye yang cenderung lebih kusam.

Ciri-ciri Sikatan Biru Putih atau Tledekan Laut Jantan

  • Bentuk tubuh cenderung ramping dan panjang.
  • Dagu hingga dada berwarna hitam.
  • Bagian atas kepala sampai ekor berwarna biru berkilau.
  • Bagian perut hingga bawah ekornya berwarna putih bersih.
  • Bulu sayap dominan hitam.
  • Ukuran kepala cenderung kecil.

Ciri-ciri Sikatan Biru Putih atau Tledekan Laut Betina

  • Tubuh relatif besar dengan bentuk membundar dan pendek.
  • Bulu dada sampai dagu berwarna cokelat kusam.
  • Punggung hingga bagian atas kepala memiliki bulu coklat kusam, tapi ekornya berwarna biru terang.
  • Bulu perut sampai dada berwarna cokelat kusam, tetapi ekor bagian bawah berwarna putih.
  • Sayap terdapat bulu biru mengkilap.
  • Kepala relatif besar daripada lawan jenisnya.

Ciri-ciri Sikatan Biru Muda atau Tledekan Biru Muda Jantan

  • Paruh lebih runcing.
  • Bulu bagian atas tubuh berwarna biru muda.
  • Perut hingga bawah ekor terdapat bulu coklat keabu-abuan.
  • Sayap cokelat kehitaman.

Ciri-ciri Sikatan Biru Muda atau Tledekan Biru Muda Betina

  • Paruh cenderung terlihat tumpul.
  • Tubuh bagian atas terdapat bulu coklat muda atau memutih.
  • Dagu sampai bagian bawah ekor berwarna putih bersih.
  • Warna sayap cokelat muda.

Burung yang masih sulit untuk dibedakan kelaminnya adalah sikatan ninon. Secara fisik unggas sulingan jenis tersebut memiliki bentuk serta warna yang mirip antara jantan dan betinanya. Dan nyarisnya lagi belum ada cara aktual yang bisa dijadikan acuan untuk membandingkan antara kedua jenis kelamin burung tersebut, kecuali suara gacorannya. Apabila unggas gacor dengan lantang dan lebih bervariasi, maka bisa diyakini bahwa burung tersebut adalah tledekan jantan. Sedangkan untuk tledekan betina, suaranya lebih pelan dan monoton.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url